Assalamu'alaikum warahmatullah wabarokatuh
Hi reader...
Bagaimana kabarnya?
Maaf ya reader, karna baru bisa up blog lagi 😢
Sehat wal afiat semuanya, selalu dalam lindungan allah swt 😇
Salam sejahtera to my beloved readers.. ❤
"... ۚاَلْحَجُّ اَشْهُرٌ مَّعْلُوْمٰتٌ"
"(Musim) haji itu (pada) bulan-bulan yang telah dimaklumi (ditetapkan) ..." (QS. Al-Baqarah: 197)
Perintah haji yang Allah swt serukan untuk seluruh kaum beriman yang mampu melaksanakan dengan tujuan tak lain tentu untuk memenuhi rukun islam yang terakhir (5) lillahita'ala. Haji adalah sengaja melakukan perjalanan kunjungan (ziarah) tahunan ke Mekkah, kota suci umat Islam, dan kewajiban wajib bagi umat Islam yang harus dilakukan setidaknya sekali seumur hidup bagi yang secara fisik dan finansial mampu melakukan perjalanan.
Haji memiliki 3 macam cara pelaksanaan yang berbeda karena berkaitan dengan waktu pelaksanaanya. Karena jamaah haji berasal dari seluruh penjuru dunia yang memiliki perbedaan waktu jadi, ada jamaah yang datang lebih dahulu dan ada juga yang datang berdekatan di bulan Dzulhijjah. Sehingga, fiqih mengatur terbaginya macam-macam ibadah haji ini. Ada yang mengerjakan umrah terlebih dahulu baru haji, ada yang mengerjakan haji terlebih dahulu baru umrah dan ada yang meniatkan haji bersamaan dengan umrah.
- sebagaimana dalil Allah swt
"... ۗوَاَتِمُّوا الْحَجَّ وَالْعُمْرَةَ لِلّٰهِ"
"Dan sempurnakanlah ibadah haji dan umrah karena Allah..." (QS. Al-Baqarah: 196)
Umrah berarti melaksanakan tawaf di Ka'bah dan sa'i antara Shofa dan Marwah, setelah memakai ihram yang diambil dari miqat. Perbedaan umrah dengan haji adalah pada waktu dan tempat. Umrah dapat dilaksanakan sewaktu-waktu (setiap hari, setiap bulan, setiap tahun) dan hanya di Mekkah, sedangkan haji hanya dapat dilaksanakan pada beberapa waktu antara tanggal 8 Dzulhijjah hingga 12 Dzulhijjah serta dilaksanakan sampai ke luar kota Mekkah.
" ... ۗ اِنَّ الصَّفَا وَا لْمَرْوَةَ مِنْ شَعَآئِرِ اللّٰهِ ۚ فَمَنْ حَجَّ الْبَيْتَ اَوِ اعْتَمَرَ فَلَا جُنَا حَ عَلَيْهِ اَنْ يَّطَّوَّفَ بِهِمَا "
"Sesungguhnya Safa dan Marwah merupakan sebagian syiar (agama) Allah. Maka barang siapa beribadah haji ke Baitullah atau berumrah, tidak ada dosa baginya mengerjakan sa'i antara keduanya ..." (QS. Al-Baqarah 2: Ayat 158)
Berikut adalah macam dari ibadah haji dan penjelasannya:
- Haji Ifrad, berarti menyendirikan atau dibuat sendiri sendiri. yaitu orang yang melakukan ibadah haji terlabih dahulu Artinya, ketika mengenakan pakaian ihram di miqatnya, orang tersebut berniat melaksanakan ibadah haji dahulu. Apabila ibadah haji sudah selesai, maka orang tersebut mengenakan ihram kembali untuk melaksanakan umroh. jamaah tidak boleh melakukan segala hal-hal yang diharamkan ketika berihram, hingga datang masa tahallul yakni pada 10 Dzulhijjah. Haji dalam jenis ini tidak perlu membayar dam atau denda.
- Haji tamattu' mempunyai arti bersantai-santai, jamaah berihram untuk melaksanakan umrah pada bulan-bulan haji yakni pada bulan Syawwal, Zulqa’dah, 10 hari pertama dari bulan Zulhijjah. Kemudian bertahallul dari ihramnya, dengan cara memotong pendek atau mencukur sebagian rambut kepalanya. Pada hari tarwiyah jamaah mengenakan pakaian ihram lagi untuk melaksanakan ibadah haji dengan sempurna pada tahun yang sama. pada haji ini jamaah wajib untuk menyembelih hewan qurban yakni seekor kambing/ sepertujuh dari sapi/ sepertujuh dari unta pada 10 Zulhijjah atau di hari-hari tasyriq yakni tanggal 11, 12, 13 Dzulhijjah.
- Haji Qiran berarti menggabungkan, menyatukan atau menyekaliguskan. Yakni berpakaian ihram sejak miqat makani dan melaksanakan semua rukun dan wajib haji sekaligus umroh sampai selesai. Menurut Abu Hanifah, melaksanakan haji qiran, berarti melakukan dua tawaf dan dua sa'i tanpa bertahallul. Pada haji ini jamaahwajib membayar dam atau denda. Yakni dengan cara menyembelih hewan qurban (seekor kambing, sepertujuh sapi atau unta) pada tanggal Dulhijjah atau hari tasyriq.
Pada saat pelaksanaan haji dan umroh point terpenting adalah niat karna Allah swt. Persiapkan mental dan fisik untuk melaksanakan ibadah dengan maksimal. melakukan rangkaian rukun haji dan umroh dengan semaksimal mungkin lillahi ta'ala.
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 197)
Ketika kita telah melaksanakan rangkaian ibadah Haji dan Umroh semoga iman dan ketakwaan kita semakin meningkat. berusaha meminimalisir berkata jorok (rafast), berbuat maksiat, dan bertengkar. kita sejatinya memang manusia yang tak luput dari kehilafan tetapi dengan mengingat Allah swt in sya Allah kita terlindungi dari hal hal yan sia sia.
- Dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu berkata: “Rasulullah SAW bersabda: Dari satu umroh ke umroh yang lainnya menjadi penghapus dosa diantara keduanya. Dan haji yang mabrur tidak ada balasan baginya kecuali surga. (HR. Bukhari dan Muslim).
- Ikutkanlah umrah kepada haji, karena keduanya menghilangkan kemiskinan dan dosa-dosa sebagaimana pembakaran menghilangkan karat pada besi, emas, dan perak. Sementara tidak ada pahala bagi haji yang mabrur kecuali surga." (HR. Tirmidzi).
- Dari Abu Hurairah ra Rasulullah bersabda "Orang yang mengerjakan haji dan umroh merupakan tamu Allah. Maka jika mereka memohon kepadaNya, pastilah dikabulkan-Nya, dan jika mereka memohon ampunan pasti diampuni-Nya". (HR Ibnu Majah). Banyak kisah nyata yang doa doa nya terjawab setelah umroh. termasuk keluarga kami yang memiliki hajat. kami beribadah lillahi ta'ala di rumahNya (Makkah dan Madinah) pada saat umroh dan MaasyaAllah doa doa kami setelah pulang satu persatu dikabulkan dan semoga dosa dosa kita semua juga Allah ampuni, aamiin.
- Rosulullah saw bersabda: "Shalat di masjidku (Masjid Nabawi) lebih utama daripada 1.000 sholat di masjid lainnya selain Masjidil Harom. Shalat di Masjidil Harom lebih utama daripada 100.000 sholat di masjid lainnya." (HR. Ahmad dan Ibnu Majah).
Semoga yang telah melaksanakan ibadah haji menjadi haji yang mabrur, dan yang masih belum semoga Allah memampukan kita untuk lekas memenuhi panggilanNya. aamiin ya rabbal alamin..
Sumber:
- Al-Qur'an Indonesia https://quran-id.com
- https://www.orami.co.id/magazine/macam-macam-ibadah-haji
- https://ihram.co.id/berita/qibkrp430/mengenal-haji-ifrad-haji-qiran-dan-haji-tamattu
- https://id.wikipedia.org/wiki/Haji
- https://id.wikipedia.org/wiki/Umrah
- https://news.detik.com/berita/d-4957603/5-keutamaan-umroh-beserta-surat-dan-haditsnya